Senin, 19 Maret 2012

Menghargai AL-Qur'an sebagai Kalam Ilahi.


Penghargaan kita Pada Al-Qur'an mestilah di wujudkan. Kita tidak bisa hanya Menggembar-gemborkan bahwa kita menghargai Al-Qur'an tanpa melakukan sesuatu yang nyata. Dalam kerangka ini , menulis Al-Qur'an bisa diletakkan dalam posisi sebagai bentuk apresiasi kita menghargai Al-Qur'ansebagai kitab suci kita umat Islam.Namun bukan hanya tampak sangat naif bahkan lebih dari itu akan gagal sebuah “ cara “ menghargai Al-Qur'an apabila tidak menjadikannya sebagai panduan hidup dan itu harus di mulai dengan cara menulis secara harafiah ini.
Menulis Al-Qur'an dengan cara “ Follow The Line” ini adalah sebuah titik awal untuk memulai budaya “ Menuliskan Al-Qur'an di kehidupan yang nyata”.
Ini memang sebuah cita-cita besar yang harus di dukung oleh umat islam.Bukankah Al-Qur'an itu adalah sebagai Pandangan Hidup, Al-Qur'an juga harus menjadi Pegangan Hidup untuk kemudian di wujudkan dalamtataran Implementasi menjadi Jalan Hidup !
 
Membentuk Pola Pikir
Informasi yang di masukkan ke dalam pikiran seseorang secara repetitif, akan membentuk sebuah pola yang akan menjadi ” Dasar Pijak” untuk berfikir. Inilah hal yang mendasar untuk terbentuknya sebuah sistem kebenaran yang akan menentukan apakah seorang dapat melihat sesuatu sebagai hal yang benar atau salah. Atas dasar itu semua, maka penulisan Al-Qur'an ini adalah langkah awal agar seseorang nantinya akan memiliki karakteristika pola pikir yang berbasis pada Al-Qur'an.
 
Tujuan Personal
Oleh karena kemudahan metode ini dalam Mentransformasi dari ketidak bisaan menuju kecakapan menulis, diharapkan orang tidak lagi takut memulai belajar menulis Al-Qur'an hanya karena sekat berupa hambatan takut salahtulis dan kurang baik tulisannya.

Tujuan Komunal
pada dataran komunal, tujuan “Iqro Bil Qolam” ini diharapkan menjadi gerakan budaya menulis Al-Qur'an. Pada gilirannya efek positif dari menulis ini dapat secara lebih realitas bisa kita rasakan bersama. Dan lebih dari itu menulis Al-Qur'an ini adalah sebuah upaya membentuk karakter bangsa ang senada dengan kandungan ini Al-Qur'an

Metode Follow The Line ini di rancang untuk bisa di gunakan oleh sebanyak-banyaknya masyarakat muslim untuk lebih dekat dengan Al-Qur'an . Di tingkat yang paling rendah adalah keharusan untuk bisa membaca huruf arab, berikutnya adalah menulis , lalu memahami bahasa yang digunakannya, menerjemahkan hingga memaknai. Oleh karena itu kita sepakat bahwa tahap yang paling mendasar yang mesti dicapai adalah kemampuan membaca dan menulis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar